الحمد لله رب العالمين
والصلاة والسلام على أشرف المرسلين
وعلى آله وصحبه أجمعين
Syeikh Abdul Qadir Jailani berpesan,
Jika engkau bertemu dengan seseorang, maka yakinilah bahwa dia lebih baik darimu.
Ucapkan dalam hatimu :
“Bisa jadi kedudukannya di sisi Allah SWT jauh lebih baik dan lebih tinggi dariku”
Jika bertemu anak kecil, maka ucapkanlah ( dalam hatimu ) :
“Anak ini belum bermaksiat kepada Allah SWT, sedangkan diriku telah banyak
bermaksiat kepada~Nya. Tentu anak ini jauh lebih baik dariku.”
Jika bertemu orang tua, maka ucapkanlah (dalam hatimu) :
“Dia telah beribadah kepada Allah swt jauh lebih lama dariku,
tentu dia lebih baik dariku.”
Jika bertemu dengan seorang yang berilmu, maka ucapkanlah (dalam hatimu) :
“Orang ini memperoleh karunia yang tidak akan kuperoleh,
mencapai kedudukan yang tidak akan pernah kucapai,
mengetahui apa yang tidak kuketahui dan dia mengamalkan ilmunya,
tentu dia lebih baik dariku.”
Jika bertemu dengan seorang yang bodoh, maka katakanlah (dalam hatimu) :
“Orang ini bermaksiat kepada Allah swt karena dia bodoh ( tidak tahu ),
sedangkan aku bermaksiat kepada-Nya padahal aku mengetahui akibatnya.
Dan aku tidak tahu bagaimana akhir umurku dan umurnya kelak.
Dia tentu lebih baik dariku.”
Jika bertemu dengan orang kafir, maka katakanlah (dalam hatimu) :
“Aku tidak tahu bagaimana keadaannya kelak,
bisa jadi di akhir usianya dia memeluk
agama islam dan beramal saleh.
Dan bisa jadi di akhir usia,
diriku kufur dan berbuat buruk.”
Jika engkau bertemu dengan seseorang, maka yakinilah bahwa dia lebih baik darimu.
Ucapkan dalam hatimu :
“Bisa jadi kedudukannya di sisi Allah SWT jauh lebih baik dan lebih tinggi dariku”
Jika bertemu anak kecil, maka ucapkanlah ( dalam hatimu ) :
“Anak ini belum bermaksiat kepada Allah SWT, sedangkan diriku telah banyak
bermaksiat kepada~Nya. Tentu anak ini jauh lebih baik dariku.”
Jika bertemu orang tua, maka ucapkanlah (dalam hatimu) :
“Dia telah beribadah kepada Allah swt jauh lebih lama dariku,
tentu dia lebih baik dariku.”
Jika bertemu dengan seorang yang berilmu, maka ucapkanlah (dalam hatimu) :
“Orang ini memperoleh karunia yang tidak akan kuperoleh,
mencapai kedudukan yang tidak akan pernah kucapai,
mengetahui apa yang tidak kuketahui dan dia mengamalkan ilmunya,
tentu dia lebih baik dariku.”
Jika bertemu dengan seorang yang bodoh, maka katakanlah (dalam hatimu) :
“Orang ini bermaksiat kepada Allah swt karena dia bodoh ( tidak tahu ),
sedangkan aku bermaksiat kepada-Nya padahal aku mengetahui akibatnya.
Dan aku tidak tahu bagaimana akhir umurku dan umurnya kelak.
Dia tentu lebih baik dariku.”
Jika bertemu dengan orang kafir, maka katakanlah (dalam hatimu) :
“Aku tidak tahu bagaimana keadaannya kelak,
bisa jadi di akhir usianya dia memeluk
agama islam dan beramal saleh.
Dan bisa jadi di akhir usia,
diriku kufur dan berbuat buruk.”
Assalamu'alaikum Abd Razak
ReplyDeleteSemoga sentiasa beroleh kesejahteraan dan dalam redha Allah SWT.
Peranan hati berkait rapat dengan perasaan kita tatkala berhadapan dengan hal-hal tersebut di atas. Kadang-kadang sangat cepat bertindak menurut rasa. Allah.. Mudah-mudahan kita sentiasa basahkan mulut dengan istighfar supaya penyakit rasa diri lebih segala-galanya tak sempat singgah di hati. Aamiin
Damai melihat rintik-rintik hujan..nostalgia zaman kanak-kanak selalu riang dalam hujan..habis basah buku-buku sekolah sekiranya terlupa membawa plastik sebagai cover beg..
Wa'alaikumusalam Kak Werdah,
DeleteSemoga kakak juga sentiasa beroleh kesejahteraan dan dalam redha Allah SWT...aamiin
Jika nafsu bisa kita jinakkan, hati kita tidak akan mudah terpesong dari jalan yang sebenarnya dan tahu diri hanyalah seorang hamba yang tidak punya apa-apa melainkan pertolongan dari Allah semata.
Rintik-rintik hujan itu mententeramkan..
Assalamualaikum sahabat..
ReplyDeletePesanan yg sangat baik agar sentiasa bersangka baik sesama insan..
Rintik-rintik hujan yg menenangkan jiwa :)
Wa'alaikumusalam sahabat...
DeleteMoga kita bisa terdidik dan bersangka baik..
:)
Assalamualaikum..suka tengok hujan...
ReplyDeleteHidayah Allah SWT itu tiada siapa dapat menjangka, yang jahat boleh berubah jd baik, yang kafir boleh jadi beriman...
Wa'alaikumusalam...
DeleteKekadang hujan lebat sangat menakutkan...
Benar tu, sentiasalah minta kepada Allah agar menetapkan iman kita sampai saat menemuiNya..
Assalamualaikum...
ReplyDeleteSangka baik.
Manfaatnya bukan pada mereka-mereka.
tetapi pada diri.
Moga Allah kasih.
Wa'alaikumusalan..
DeleteYa benar, hanya kita sendiri yang bisa mendidik hati kita berbaik sangka..
Moga Allah kasih dirimu..
Seburuk2 manusia adalah yg suka berburuk sangka sesama mereka,,,, tksh yaa entri yg terbaik ini,,, 😊
Delete