بسم الله الرحمن الرحيم
Assalamualaikum...
Bahawasanya orang-orang yang mempunyai hati yang bersih suci dan pemikiran yang lurus sihat meyakini bahawa mereka sekalian akan diberi balasan terhadap amal yang mereka kerjakan dan mereka akan menuai hasil tanaman yang mereka bercucuk-tanam. Jika perbuatan baik yang mereka lakukan, maka balasan baiklah yang akan mereka terima. Jika amal bakti yang mereka kemukakan, maka pahalalah yang akan mereka perolehi. Demikian pula sebaliknya, jika perbuatan jahat yang mereka kemukakan, maka balasan siksalah yang akan mereka tempuhi kelak.
Bagi orang-orang yang melangkah dan menjalani jalan menuju Allah, alangkah bahagianya hidup mereka. Di dunia lagi mereka telah pun merasai hembusan bayu syurga. Firman Allah swt: "Dialah yang menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka (yang telah sedia ada)." [QS Al Fath : 4]
"Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: 'Tuhan kami ialah Allah', kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka (dengan mengatakan): 'Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu merasa sedih, dan bergembiralah dengan syurga yang telah dijanjikan Allah kepadamu.'" [QS Fushshilat : 30]
Dalam sebuah hadith, Rasulullah s.a.w. bersabda: "Apabila Allah kasih kepada seorang hamba, maka Ia memanggil Jibrael dan memberitahu kepadanya: 'Allah telah kasih kepada fulan, maka kasihlah engkau kepadanya.' Kemudian diumumkan kepada sekalian ahli langit: 'Sesungguhnya Allah kasih kepada fulan maka kasihlah kamu sekalian kepadanya', dan setelah dikasihi penghuni langit, diberinya kejayaan pada orang bumi." (HR Bukhari, Muslim)
Alangkah indahnya saat tatkala Allah swt berfirman kepada kita: "Wahai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diredhai~Nya. Maka masuklah ke dalam jemaah hamba-hamba~Ku. Dan masuklah ke dalam syurgaKu." [QS Al Fajr : 27-30]
Itulah pembalasan nikmat yang dikurniakan Allah kepada orang-orang yang teguh pendirian di dalam perjalanan menuju~Nya. Bagi orang-orang yang enggan memilih jalan itu sebaliknya mengambil jalan menuju kehancuran, kelak mereka akan menyesal. Allah menggambarkan keadaan mereka di saat itu dengan firman~Nya: "Dan (alangkah ngerinya) jika sekiranya kamu melihat ketika orang-orang yang berdosa itu menundukkan kepalanya di hadapan Tuhannya, (mereka berkata): 'Ya Tuhan kami, kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami (ke dunia), kami akan mengerjakan amal saleh, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin.'" [QS As Sajdah : 12]
Betapa ruginya mereka disebabkan hanya menyesal ketika tidak ada gunanya penyesalan. Merugilah hidup mereka di hari yang tidak berguna taubat mereka. Azab yang paling ringan yang ditimpakan kepada mereka, sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah s.a.w. ialah: "Seringan-ringan siksa ahli neraka pada hari kiamat ialah orang yang diletakkan di bawah tumitnya bara api yang akan mendidihkan otaknya. Sedang ia merasa tiada seorang pun yang lebih siksa daripadanya, padahal itu adalah siksa yang paling ringan." [HR Bukhari, Muslim]
Lantaran itu marilah kita sama-sama membukakan hati dan pendengaran kita untuk mendengar seruan kepada Allah. Hidupkanlah malam-malam Ramadhan terakhir dengan beramal soleh sebelum ia pergi meninggalkan kita semua. Moga-moga kita sedar dari kelalaian dan terjaga dari tidur, lalu segera untuk beramal bakti agar terselamat dari bencana-bencana di hari kemudian. Firman Allah swt: "Tiap-tiap diri akan merasai mati. Sesungguhnya akan disempurnakan pahala kamu pada hari kiamat. Barangsiapa yang terjauh daripada neraka dan dimasukkan ke dalam syurga, sesungguhnya menanglah ia." [QS Ali Imran : 185]
Wallahu'alam..
Bahawasanya orang-orang yang mempunyai hati yang bersih suci dan pemikiran yang lurus sihat meyakini bahawa mereka sekalian akan diberi balasan terhadap amal yang mereka kerjakan dan mereka akan menuai hasil tanaman yang mereka bercucuk-tanam. Jika perbuatan baik yang mereka lakukan, maka balasan baiklah yang akan mereka terima. Jika amal bakti yang mereka kemukakan, maka pahalalah yang akan mereka perolehi. Demikian pula sebaliknya, jika perbuatan jahat yang mereka kemukakan, maka balasan siksalah yang akan mereka tempuhi kelak.
Bagi orang-orang yang melangkah dan menjalani jalan menuju Allah, alangkah bahagianya hidup mereka. Di dunia lagi mereka telah pun merasai hembusan bayu syurga. Firman Allah swt: "Dialah yang menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka (yang telah sedia ada)." [QS Al Fath : 4]
"Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: 'Tuhan kami ialah Allah', kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka (dengan mengatakan): 'Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu merasa sedih, dan bergembiralah dengan syurga yang telah dijanjikan Allah kepadamu.'" [QS Fushshilat : 30]
Dalam sebuah hadith, Rasulullah s.a.w. bersabda: "Apabila Allah kasih kepada seorang hamba, maka Ia memanggil Jibrael dan memberitahu kepadanya: 'Allah telah kasih kepada fulan, maka kasihlah engkau kepadanya.' Kemudian diumumkan kepada sekalian ahli langit: 'Sesungguhnya Allah kasih kepada fulan maka kasihlah kamu sekalian kepadanya', dan setelah dikasihi penghuni langit, diberinya kejayaan pada orang bumi." (HR Bukhari, Muslim)
Alangkah indahnya saat tatkala Allah swt berfirman kepada kita: "Wahai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diredhai~Nya. Maka masuklah ke dalam jemaah hamba-hamba~Ku. Dan masuklah ke dalam syurgaKu." [QS Al Fajr : 27-30]
Itulah pembalasan nikmat yang dikurniakan Allah kepada orang-orang yang teguh pendirian di dalam perjalanan menuju~Nya. Bagi orang-orang yang enggan memilih jalan itu sebaliknya mengambil jalan menuju kehancuran, kelak mereka akan menyesal. Allah menggambarkan keadaan mereka di saat itu dengan firman~Nya: "Dan (alangkah ngerinya) jika sekiranya kamu melihat ketika orang-orang yang berdosa itu menundukkan kepalanya di hadapan Tuhannya, (mereka berkata): 'Ya Tuhan kami, kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami (ke dunia), kami akan mengerjakan amal saleh, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin.'" [QS As Sajdah : 12]
Betapa ruginya mereka disebabkan hanya menyesal ketika tidak ada gunanya penyesalan. Merugilah hidup mereka di hari yang tidak berguna taubat mereka. Azab yang paling ringan yang ditimpakan kepada mereka, sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah s.a.w. ialah: "Seringan-ringan siksa ahli neraka pada hari kiamat ialah orang yang diletakkan di bawah tumitnya bara api yang akan mendidihkan otaknya. Sedang ia merasa tiada seorang pun yang lebih siksa daripadanya, padahal itu adalah siksa yang paling ringan." [HR Bukhari, Muslim]
Lantaran itu marilah kita sama-sama membukakan hati dan pendengaran kita untuk mendengar seruan kepada Allah. Hidupkanlah malam-malam Ramadhan terakhir dengan beramal soleh sebelum ia pergi meninggalkan kita semua. Moga-moga kita sedar dari kelalaian dan terjaga dari tidur, lalu segera untuk beramal bakti agar terselamat dari bencana-bencana di hari kemudian. Firman Allah swt: "Tiap-tiap diri akan merasai mati. Sesungguhnya akan disempurnakan pahala kamu pada hari kiamat. Barangsiapa yang terjauh daripada neraka dan dimasukkan ke dalam syurga, sesungguhnya menanglah ia." [QS Ali Imran : 185]
Wallahu'alam..
Assalamualaikum wbt. saudara abdul razak, saya doakan saudara sentiasa dikurnia kesihatan yang berpanjangan. InsyaAllah..
ReplyDeleteTersentuh saya baca entry saudara kali ni.Jauh di sudut hati mengharap sangat akan keredhaan Allah dalam hidup, diterima segala amalan,diampun segala dosa. Moga2 Allah tidak bolak balikkan hati..
Asalam Araz..syukran ke sini. Ada award dari EWWK. Blog anda menjadi pilihanku menerimanya. Jengok ja lah jika masih ada sisa ingatan ya. Tahniah
ReplyDeleteassalamualaikum
ReplyDeletemengingatkan betapa dekatnya mati menimbulkan ketakutan tentang kekurangan diri saya nih... tapi ada ustaz yang pesan, jangan banyak fikirkan azab neraka sebaliknya fikirkanlah tentang banyaknya rahmat dan syurga Allah nescaya kita akan rasa betapa mudahnya melaksanakan segala perintah Allah
Assalamualaikum Ust.
ReplyDeleteTerasa bagai masih terlalau banyak amalan yg kakak tertinggal. Malu atas nikmat yg terlalu banyak Allah berikan pada kita tetapi sedikit amalan yg mampu kita lakukan. Masih belum cukup bekalan takut juga kalau Izrael dtg menjemput...
Assalamualaikum sahabat. Di bulan yang mulia ini sama-samalah kita beristiqomah dengan bukan sahaja melakukan ibadah dan perkara yang disuruh oleh Allah S.W.T, malah juga bersungguh-sungguh meninggalkan apa yang dilarang dan ditegah olehNya. Moga-moga dengan usaha dan berkat kesungguhan kita beribadah di bulan yang mulia ini akhirnya kita akan digolongkan di dalam orang-orang yang bertaqwa.
ReplyDeletewallahuaklam.
Assalamualaikum :)
ReplyDeleteSemoga kitak dianugerahkan kesihatan yang baik nan berpanjangan dan dinaungi kasihsayangNya jua..Amin..:)
Betapa kerdil terasa bila merenung diri..terasa banyak kedaifannya..Tksh kitak kerna sentiasa tidak henti2 mengingatkan di sini akan kebahagiaan dalam mencari keredhaanNya...
:)
dan membutakan hati kepada perkara2 maksiat..selamat menunaikan solat jumaat ustaz
ReplyDeleteAssalamu'alaikum Abd Razak
ReplyDeleteSemoga beroleh kesihatan yang baik dan sentiasa dalam rahmat Allah SWT
Sebuah peringatan yang perlu sentiasa kita hayati agar perjalanan menuju ke pengakhiran kehidupan disudahi dengan kesudahan yang baik. Amiin
Assalamualaikum en.razak. tq for sharing. byk manfaat.
ReplyDeleteteringat ayat..
ReplyDeleteBarangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah pun, nescaya dia akan melihat (balasan)nya..
Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar zarahpun, nescaya dia akan melihat (balasan)nya pula..
selamat mencari malam lailatulqadar, tuan razak..
salam ust, moga ramadhan meningkatkan ketakwaan setrusnya memperoleh kemenangan yang abadi di akhirat amin =)
ReplyDeletesalam saudara Abdul Razak..
ReplyDeletemoga selalu sejahtera dan sihat..
Terima kasih peringatannya buat insan yang mudah lupa seperti saya ini, insyaallah..
muga ramadhan kali ini memberikan keinsafan yang mendalam buat diri ini..
ReplyDeleteAssalamualaikum.
ReplyDelete10 malam terakhir, sama-sama kita merebutnya. InsyaAllah.
TQ
Assalamualaikum Saudara Abd Razak,
ReplyDeleteSemoga saudara dikurniakan kesihatan yang baik.
Terima kasih atas peringatan yang baik ini.
Semoga hati kita sentiasa menjurus ke arah yang disukai Allah.
moga lailatul qadr milik kita
ReplyDeleteassalamualaikum,
ReplyDeletejazakallah khier atas segala perkongsian yang sungguh bermakna.
saya selalu tertanya-tanya adakah ramadhan kali ini yang terakhir untuk saya. jika yang terakhir, maksud firman Allah yang suadara kongsikan ini ini adalah antara doa dan harapan terakhir saya:
"Wahai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diredhai~Nya. Maka masuklah ke dalam jemaah hamba-hamba~Ku. Dan masuklah ke dalam syurgaKu." [QS Al Fajr : 27-30]
amiin...
hi..
ReplyDeletenice sharing. nice n3.. semoga ramai mendapat iktibar.
happy monday..
assalam..
ReplyDeleteinsyaAllah.. takkan ketinggalan mlm2 terakhir ni
slmt hr rya
assalamualaikum & syukran jazilan atas tazkirah. benar, semoga kita semua beroleh rahmat, keampunan dan dibebaskan dari siksa api neraka oleh Allah swt.
ReplyDeleteassalamualaikum...penjejak baru...(",)
ReplyDeletealhamdulillah sdra...
ReplyDeletetrime kasih atas entri ini..semoga sdra sekeluarga terus mendapat rahmat Allah SWT..
berbahagialah kita kita termasuk dalam golongan mereka yang dikasihi. Tapi jika kite sentiasa dekat dan patuh kepada perintahnya maka itu adalah anatara tanda Allah mengasihi kie kan?
ReplyDeleteMudah-mudahan kita semua sentiasa berlumba-lumba untuk mendapar keredhaanNYA.
tk atas perkongsian. IM harap masih ada Ramadhan di tahun-tahun hadapan..
ReplyDeletealhamdulillah dan insyaallah kita ber sama akan semarakkan ramadhan ini hingga ia puput kemudian dituggui kedatangannya lagi . . .
ReplyDeleteAssalamualaikum Ustaz... moga ustaz sihat dlam menjalani ibadah di bulan yg mulia ini
ReplyDeleteindahnya peringatan dari ustaz, trima kasih
Assalamualaikum
ReplyDeleteBanyaknya 'anugerah' yang Allah beri, tapi liat juga hati untuk istiqamah memberi.
Takut juga dengan azab Allah tapi tidak berusaha sungguh untuk menghindarinya.
"Ya Allah, Engkau keluarkanlah aku dari Madrasah ini dengan keampunan. Aku amat mengharap...Ameen"
...selamat mengisi 10 malam terkhir.
ReplyDeleteselamat hari raya.....bergembira dihari mulia.....
ReplyDelete